Tugas Akhir
Pengaruh radiasi gamma terhadap fotokatalis TiO₂ untuk degradasi methylene blue
Perkembangan industri bermanfaat bagi kehidupan manusia, namun juga menimbulkan permasalahan seperti pencemaran lingkungan salah satunya adalah pencemaran air oleh sisa zat warna. Dalam menghadapi permasalahan tersebut digunakan metode fotodegradasi menggunakan zat fotokatalis TiO2. Ketika fotokatalis disinari sinar dengan energi yang lebih besar dari energi band gap maka akan dihasilkan hole yang bersifat oksidator kuat untuk membentuk radikal •OH dan radikal tersebut mendegradasi zat warna organik menjadi senyawa yang lebih sederhana yaitu H2O dan CO2. Pada penelitian ini telah dilakukan studi kinetika pengurangan konsentrasi Methylene Blue sebagai model zat warna dengan fotokatalis TiO2 komersial merk ‘Tiona. Melalui grafik hubungan antara konsentrasi dengan waktu degradasi maka diketahui bahwa orde reaksi dan model kinetika pengurangan konsentrasi yang sesuai pada penelitian ini adalah model kinetika orde 1 dengan nilai regresi linier 0,9881, k 0,0161 menit-1, dan nilai sum of squared errors 0,0337 %. Dari hasil perbandingan performa pengurangan konsentrasi Methylene Blue antara TiO2 tanpa iradiasi (0 kGy) serta yang diiradiasi gamma pada dosis 5; 10; 20; 30; 50; dan 70 kGy diketahui bahwa TiO2 tanpa iradiasi memiliki unjuk kerja terbaik untuk mengurangi konsentrasi Methylene Blue. Setelah diperoleh variasi dosis terbaik, yakni TiO2 tanpa iradiasi, dilakukan variasi pemanasan dengan suhu 30oC; 40oC; dan 50oC. Variasi suhu pemanasan 30oC menghasilkan unjuk kerja pengurangan konsentrasi Methylene Blue terbaik. Semakin besar suhu pemanasan, hal tersebut semakin mendukung terjadinya proses desorpsi yang menghambat pengurangan konsentrasi Methylene Blue.
Kata kunci : TiO2, Tiona, kinetika, fotodegradasi, iradiasi gamma, suhu (6)rn
S19-0223 | 14/TA/H/19 664.8.039.5(043) DHI p | Perpustakaan Poltek Nuklir (600) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain