Tugas Akhir
Ekstraksi sinergis Y, Gd, dan Dy dari LTJ hidroksida olah pasir senotim menggunakan campuran ekstraktan Cyanex 572 – TOPO
Pemisahan individu logam tanah jarang sangat sulit dilakukan karena logam tanah jarang memiliki kemiripan sifat kimia dan fisika dengan unsur LTJ lainnya, maka perlu dilakukanrnpemisahan dengan proses ekstraksi. Tujuan penelitian ini untuk menentukan jenis solven,rnkonsentrasi solven terbaik dan menentukan koefisien sinergis dengan campuran solven Cyanexrn572 dan TOPO. Proses ekstraksi dilakukan dengan kondisi optimum kecepatan pengadukan 250 rpm, waktu 30 menit, pH umpan 3, dalam media asam nitrat, dan komposisi campuranrnsolven Cyanex 572 – TOPO yaitu 1:1, 1:2, 1:3, 2:1, 2:2, 2:3, 3:1, 3:2, 3:3, 4:4, 4:5, 4:6, 5:4,rn5:5, 5:6, 6:4, 6:5, 6:6. Berdasarkan hasil perhitungan, diperoleh solven Cyanex 572 lebihrnselektif dengan logam Y terhadap Gd, dan logam Gd terhadap Dy. Nilai Kd tertinggi 1,3013,rnfaktor pisah tertinggi terhadap Y-Gd 1,9464 pada konsentrasi 30%. TOPO lebih selektif denganrnlogam Dy terhadap Y, dan logam Gd terhadap Y. Nilai Kd tertinggi 4,3776, faktor pisahrntertinggi Dy-Gd 2,4064 pada konsentrasi 30%. Efek sinergis didapatkan dengan nilai sinergisrnuntuk logam Y direkomendasikan dari komposisi campuran 40%-60% nilai S tertinggi sebesarrn1,9510, untuk logam Gd direkomendasikan pada konsentrasi 10% dengan nilai S tertinggi 2054.
Kata kunci : Itrium, Gadalonium, Disprosium, solven Cyanex 572 atau TOPO, campuran solven Cyanex 572 – TOPO, Ekstraksi, Sinergis (7)
S19-0203 | 22/TA/H/19 543.2(043) ASY e | Perpustakaan Poltek Nuklir (500) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain