Tugas Akhir
Rancang bangun simulator sistem interlock pada Iradiator Merah Putih berbasis LabVIEW
Sistem interlock merupakan suatu fasilitas pengaman untuk mewujudkan aspek keselamatan pada iradiator merah putih (IMP). Sebuah simulator yang dapat merepresentasikan cara kerja dari sistem interlock IMP dibutuhkan untuk mempelajari sistem interlock IMP. Diharapkan simulator sistem interlock dapat menjadi sebuah media pembelajaran, penunjang, dan pelatihan bagi mahasiswa maupun calon operator iradiator dalam mempelajari sistem interlock IMP. Sistem interlock IMP memiliki 2 kategori kegagalan, yaitu kategori A dan kategori B serta memiliki 17 tipe deteksi kegagalan. Terdapat 3 kondisi operasi yang mungkin terjadi saat proses operasi IMP, yaitu kondisi normal, kondisi terjadi gangguan saat sumber masih di dasar kolam penyimpanan, dan kondisi terjadi gangguan saat sumber telah diangkat naik dari dasar kolam penyimpanan. Simulator dibuat dengan menggunakan perangkat lunak LabVIEW. Simulator yang dibangun telah dapat merepresentasikan sistem kerja interlock IMP yang sebenarnya. Waktu yang dibutuhkan untuk mengangkat sumber iradiasi dari dasar kolam penyimpanan hingga sampai ke permukaan kolam penyimpanan adalah 10 detik, begitu pula untuk waktu penurunan sumber dari permukaan kolam hingga ke dasar kolam adalah 10 detik dengan tinggi kolam penyimpanan sumber sedalam 6 meter. Diharapkan simulator mampu memberikan pengertian tentang sistem kerja dari sistem interlock IMP.rnKata Kunci : IMP, interlock, LabVIEW.rnrnABSTRACTrnA DESIGN OF INTERLOCK SYSTEM SIMULATOR FOR MERAH PUTIH IRRADIATOR BASED ON LABVIEW. Interlock system is a safety facility to realize the safety aspects of Merah Putih Irradiator (IMP). A simulator that can represent the workings of IMP interlock systems needed to learn IMP interlock systems. It is expected that the interlock system simulator can be a medium of learning, support, and training for students and prospective irradiator operators in learning IMP interlock system.rnIMP interlock system has 2 categories of failure, namely category A and category B, and has 17 types of failure detection. There are 3 operating conditions that may occur during IMP operation process; normal condition, disturbance condition when source is still at bottom of storage pool, and condition of disturbance when source has lifted up from bottom of storage pool. The simulator has been created by using LabVIEW software.rnThe simulator has been able to represent the actual IMP interlock working system. Need 10 second to lift up the irradiation source from bottom of storage pool to the surface of storage pool, and need 10 second to move down the source from the surface of storage pool to bottom of storage pool with the high of the storage pool is 6 meters. The simulator is expected to provide understanding of the working system of IMP interlock system.rnKeywords: IMP, interlock, LabVIEW.
S17-9034 | 6/TA/K/17 539.12.03 ADI r | Perpustakaan Poltek Nuklir | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain