Tugas Akhir
Pengembangan kode operasi reaktor Kartini untuk mendukung internet reactor laboratory
Development of the Kartini reactor operating code is made to support Kartini reactor for nuclear training center. The development of codes was made using Fortran language which was then used to generate data to be validated with Kartini Reactor data such as Reactor power, control rod position and Kartini Reactor coolant temperature. The purpose of this research is to develop a code that is modify from The SCWR code and is expected to support the realization of IRL. Power distribution of the Kartini reactor is assumed as a cosine form to be included in the code to generate data and processed in graphical form. The reactor power depend on the control rods position. The comparition of the power resulted by between either reactor experiment data or the code one is similar by the correlation coefficient R2 = 0.967. While the comparition of the cooling temperatures resulted by between either reactor experiment data or the code one is similar by the correlation coefficient R2 = 0.985.rnrnKeywords: Code Development, Kartini Reactor, IRL, NTC, Fortran rnrnINTISARIrnPENGEMBANGAN KODE OPERASI REAKTOR KARTINI UNTUK MENDUKUNG INTERNET REACTOR LABORATORY. Pengembangan kode operasi Reaktor Kartini dibuat untuk mendukung pengembangan reaktor Kartini sebagai salah satu sarana (Nuclear Training Center) NTC. Pengembangan kode dibuat dengan menggunakan bahasa Fortran yang kemudian digunakan untuk membangkitkan data yang akan di validasi dengan data Reaktor Kartini seperti daya reaktor , posisi batang kendali dan suhu pendingin reaktor Kartini. Penelitian ini bertujuan mengembangkan sebuah kode yang dimofikasi dari kode (Super Cooled Water Reactor) SCWR dan diharapkan dapat mendukung realisasi Internet Reactor Laboratory) IRL. Distribusi daya reaktor Kartini diasumsikan dalam bentuk cosinus yang akan dimasukan kedalam kode untuk membangkitkan data dan diolah dalam bentuk grafik. Data daya terhadap perubahan posisi batang kendali dari perhitungan kode dan dari operasi reaktor Kartini adalah menyerupai dengan koefisien korelasi R2= 0,967 , serta data suhu pendingin dari perhitungan kode dengan data suhu pendingin operasi reaktor Kartini adalah menyerupai dengan koefisien korelasi R2= 0,985.rnrnKata kunci : Pengembangan Kode, Reaktor Kartini , IRL, NTC, Fortranrnrnrnrnrnrnrn
S17-9042 | 2/TA/K/17 621.039.55 ARD p | Perpustakaan Poltek Nuklir | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain