Tugas Akhir
Simulasi fenomena lelehan uranium pada electrical tube bejana reaktor bwr saat terjadi kecelakaan parah dengan metode MPS
Pengembangan Stasiun Cuaca Otomatis Mini Untuk Pemantauan Parameter Cuaca berbasis Android. Informasi mengenai cuaca saat ini sangat bermanfaat bagi manusia. Karena informasi tersebut dapat digunakan untuk berbagai kepentingan mereka. Salah satu teknologi yang dapat menunjang kepentingan tersebut adalah dengan adanya Stasiun cuaca otomatis yang merupakan suatu perangkat yang didesain untuk pengumpulan data cuaca secara otomatis serta diproses agar pengamatan menjadi lebih mudah. Pada penelitian ini, akan dikembangkan suatu perangkat Mini Automatic Weather Station (AWS) menggunakan modul weather shield sebagai sensor yang diintegerasikan dengan mikrokontroler dan modul Wifi sebagai media pengiriman data ke server. Hasil dari penelitian ini yaitu menampilkan nilai dari parameter-parameter cuaca pada Android antara lain kelembaban udara (R2 = 0,98), suhu (R2 = 0,98), tekanan udara(R2 = 0,89), kecepatan angin(R2 = 0,56),arahangin(R2 = 0,83), serta curah hujan pada Android yang dibandingkan dengan AWSstandarproduk milik Davis. Kata Kunci:Cuaca,Stasiun cuaca otomatis, AndroidrnMETHOD. It has been made simulation of molten uranium two dimension with SS at the electrical tube of the BWR reactor vessel when severe accident. This research aims to simulated local phenomenon when severe accident and for learning tool for STTN- BATAN students for knowing about particle method. This simulation method is made with using particle method with MPS- LER code. This simulation needs geometry dimension of the electrical tube of the BWR reactor and melting point of the molten particle. After the simulation has been made, this validation is did with simple trial that’s flowing the fluid at the container and after that the flowing time is compared with simulation that has been made by MPS method. The result of the validation can be concluded that MPS CODE can be used. The initial condition from the simulation is uranium temperature is 1600 K and SS temperature is 1000 K, and the average distance between particles is 0,0001 m. This melting process occurs for 3,97 second. The calculation of the three sample of particle showing that particle type of uranium during simulation, the temperature decreases, and SS particles at the certain time, the temperatures increases. But, in the other condition, the temperature is decreased and in the final condition, the temperature is homogeneous because of releasing the temperature to atmosphere, it called radiation process. From the simulation, we also get thern penetration rate value is 555,56 µm/sec.rnrnrnKey word: Elecrtical Tube of BWR, severe accident, MPS (Moving Particle Simulation) rnrnrnrnrnrnrn rn
S17-9043 | 25/TA/K/17 621.039.587 RIN s | Perpustakaan Poltek Nuklir | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain