Tugas Akhir
Pengaruh iradiasi gamma terhadap karakteristik dan kinetika inaktivasi mikroba pada tepung beras
Pati merupakan polimer yang mudah terurai (biodegradable), tidak mahal, tidak beracun, berlimpah, dan dapat diperbaharui. Kadar air, protein, dan karbohidrat dalam pati menjadi media tumbuhnya mikroorganisme sehingga menyebabkan pati menjadi cepat rusak dan dapat membahayakan kesehatan manusia. Iradiasi dilakukan untuk memperbaiki permasalahan tersebut. Treatment dengan iradiasi gamma akan menyebabkan terjadinya inaktivasi mikroba dan berpengaruh pada sifat fisikokimia pati. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan pengaruh dosis iradiasi terhadap karakteristik tepung beras dan menentukan persamaan kinetika inaktivasi mikroba. Beras digiling dan discreening hingga dihasilkan tepung lalu diiradiasi dengan variasi dosis 0, 2, 4, 6, 8, dan 10 kGy. Tepung yang telah diiradiasi dilakukan analisis mikrobiologi, dan diisolasi menjadi pati. pati yang dihasilkan diuji sifat fisikokimianya dan dilakukan karakterisasi menggunakan FTIR. Hasil analisis FTIR menunjukkan bahwa tidak ada perubahan gugus fungsi pada pati sebelum dan sesudah iradiasi. Inaktivasi mikroba pada dosis 2 kGy telah mengurangi koloni mikroba dari 26000 cfu/g menjadi kurang dari 250 cfu/g. Nilai konstanta laju inaktivasi mikroba adalah 0,3314 kGy-1. Dosis iradiasi berpengaruh pada sifat fisikokimia pati. Pati mengalami kenaikan pada kelarutan dan penurunan pada kadar air, kadar protein, indeks swelling, dan kadar amilosa.
Kata kunci : Pati, iradiasi gamma, sifat fisikokimia, inaktivasi mikroba.
Starch is a polymer that is easy to decompose (biodegradable), not expensive, not toxic, abundant, and renewable. Water content, protein, and carbohydrates in the starch become the media of the growth of microorganisms, thus causing the starch to be quickly broken down and can harm human health. Irradiation done to fix these problems. Treatment with gamma irradiation will cause inactivation of microbes and the affect on the physicochemical properties of starch. The purpose of this study is to determine the influence of dose of irradiation on the characteristics of rice flour and determine the equation of the kinetics of inactivation of microbes. The rice is milled and screened to resulting flour and then irradiated with a dose variation 0, 2, 4, 6, 8, and 10 kGy. Flour that has been irradiated carried out microbiological analysis, and isolated into starch. Starch that is produced analyzed of its physicochemical properties and carried out the characterization using FTIR. The results of the FTIR analysis shows that there are no changes on group function of the starch before and after irradiation. Inactivation of microbes in a dose of 2 kGy has reduced the colonies of microbes from 26000 cfu/g to less than 250 cfu/g. The rate constant of inactivation kinetics of microbes is 0,3314 kGy-1. The dose of irradiation affect on the physicochemical properties of starch. Starch experienced an increase in solubility and a decrease in water content, ash content, protein content, the swelling index, and amylose content.
Keywords : Starch, gamma irradiation, physicochemical properties, inactivation of microbes.
S18-0133 | 7/TA/H/18 664.8.039.5(043) HEN p | Perpustakaan Poltek Nuklir | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain