Tugas Akhir
Pengaruh konsentrasi H₂O₂ dan dosis radiasi terhadap absorpsi obat oleh hidrogel karbosimetil kitosan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahu karakteristik hidrogel, perbedaan karakteristik hidrogel dengan bahan baku penyusunnya dan dampak dari penambahan H2O2, dosis radiasi, dan komposisi pembentuk hidrogel terhadap efisiensi absorpsi obat oleh hidrogel secara kuantitatif. Metode yang dilakukan yaitu dengan melakuan variasi penambahan H2O2, karboksimetilisasi pada semua sampel kitosan, variasi dosis radiasi sinar gamma dan variasi komposisi antara karboksimetil kitosan dengan PVA serta karakterisasi yang dilakukan berdasarkan sifat termal hidrogel. Hasil percobaan menunjukkan karakteristik dari hidrogel karboksimetil kitosan yang terbentuk kapasitas panas dipengaruhi oleh komposisi dan metode penyusunnya serta bila dibandingkan dengan karboksimetil kitosan, hidrogel memiliki sifat termal yang lebih tinggi. Dampak dari penambahan H2O2 dan dosis radiasi yaitu adanya titik optimal efisiensi absorpsi pada konsentrasi H2O2 0,7 M dan dosis radiasi 20 kGy yaitu 66,9887% dan 54,0438%. Dampak dari komposisi hidrogel yaitu berhasil atau tidaknya hidrogel terbentuk dan adanya perubahan karakter dari karboksimetil kitosan dan PVA serta terdapat titik optimal pada kode sampel No. 2 dengan nilai efisiensi 55,4479%.
Kata kunci: Kitosan, radiasi gamma, H2O2, hidrogel, absorpsi, obat
This study aims to determine the characteristics of hydrogels, differences in the characteristics of hydrogels with their constituent raw materials and the effects of adding H2O2, radiation doses, and hydrogel-forming compositions on the efficiency of drug absorption by hydrogels quantitatively. The method that is carried out is by doing variations of addition of H2O2, carboxymethylization on all chitosan samples, variations in gamma ray radiation dose and composition variations between carboxymethyl chitosan and PVA as well as the characterization carried out based on the thermal properties of hydrogels. The experimental results showed the characteristics of carboxymethyl chitosan hydrogels which formed heat capacity were influenced by their composition and constituent methods and when compared with carboxymethyl chitosan, hydrogels had higher thermal properties. The impact of the addition of H2O2 and radiation dose is that there is an optimal point of absorption efficiency at 0.7 M H2O2 concentration and 20 kGy radiation dose which is 66.9887% and 54.0438%. The impact of the hydrogel composition is the success or failure of the hydrogel formed and the changes in the character of the carboxymethyl chitosan and PVA and there is an optimal point in the sample code No. 2 with an efficiency value of 55.4479%.
Keywords: Chitosan, carboxymethylation, gamma radiation, H2O2, hydrogel, absorption, drug
S18-0143 | 19/TA/H/18 537.531(043) HEN p | Perpustakaan Poltek Nuklir | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain