Tugas Akhir
Investigasi pengaruh komposisi CTAB-TMAOH pada sintesis M41S dengan teknik hamburan neutron sudut kecil
Investigasi nanomaterial mesopori M41S yang disintesis menggunakan campuran surfaktan kationik cetyltrimethylammonium bromide (CTAB) dan ko-surfaktan tetramethylammonium hydroxide (TMAOH) sebagai templat pada berbagai komposisi dengan teknik hamburan neutron sudut kecil dan dilengkapi dengan teknik lainnya telah dilakukan. Hasil karakterisasi dengan teknik hamburan neutron sudut kecil memberikan informasi mengenai ukuran pori, dan distribusi pori. Rata-rata diameter pori adalah sekitar 2,5 – 3,5 nm dengan jarak rata-rata antar pori sekitar 3,5 – 4,5 nm. Hasil karakterisasi menggunakan difraksi sinar-X, adsorpsi nitrogen untuk pengukuran luas permukaan serta mikroskop elektron untuk mengetahui morfologi partikel juga dilakukan guna memperkuat data analisis. Hasil karakterisasi dengan teknik lain tersebut memberikan informasi jenis M41S yang terbentuk adalah jenis MCM-41 dan komposisi optimum tercapai pada 1,0 SiO2: 0,25 CTAB: 0,04 TMAOH:0,15 NaOH: 58 H2O untuk membentuk pori yang seragam dan pada kisaran mesopori dengan luas permukaan 623,5 m2/gram, volume pori 0,6464 mL/gram dan diameter pori 4,147 nm. Partikel nanopori ini mengalami agregasi membentuk struktur klaster partikel yang lebih besar dengan struktur permukaan yang halus.
Kata kunci : Mesopori, M41S, CTAB, TMAOH, SANS, difraksi sinar-X, mikroskopi elektron, dan adsorpsi nitrogen.
Nanomaterial investigation on mesoporous M41S which were synthesized using a mixture of cationic surfactant cetyltrimethylammonium bromide (CTAB) and co-surfactant tetramethylammonium hydroxide (TMAOH) as a template at various compositions has been performed using small angle neutron scattering techniques and other techniques. The small angle neutron scattering results provided the information on pore size and its distribution. The average pore diameter is about 2.5 – 3.5 nm with an average distances between pores is about 3.5 to 4.5 nm. The results were also supported from the X-ray diffraction data, surface area measurement by nitrogen adsorption, and electron microscopy on pore morphologies. The other characterization technique results provided the information that M41S formed is MCM-41 type and it was achieved with the optimum composition of 1.0 SiO2 : 0.25 CTAB: 0.04 TMAOH: 0.15 NaOH: 58 H2O to form a uniform pore and in the range of mesopore, with 623.5 m2/gram surface area, of 0.6464 mL/g pore volume and of 4.147 nm pore diameter. This nanomaterials undergoes aggregation to form a larger pore cluster particles with smooth surface structure
Keywords: Mesoporous, M41S, CTAB, TMAOH, SANS, X-Ray diffraction, electron microscopy and nitrogen adsorption .rn
S12-0651 | 22/TA/H/12 539.125(043) ADI i | Perpustakaan Poltek Nuklir | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain