Image of Penyerapan Fe dalam air menggunakan pasir besi termagnetisasi oleh kumparan listrik

Tugas Akhir

Penyerapan Fe dalam air menggunakan pasir besi termagnetisasi oleh kumparan listrik

Menurut peraturan MENKES RI Nomor: 416/MENKES/PER/IX/1990 batas kadar Fe untuk air bersih sebesar 1 mg/L dan untuk air minum sebesar 0,3 mg/L, sedangkan kadar Fe dalam air di lingkungan terkadang melebihi batas yang telah ditentukan sehingga perlu proses pengolahan. Dalam penelitian ini dilakukan penurunan kadar besi dalam air menggunakan pasir besi termagnetisasi oleh kumparan listrik dengan beberapa variasi yaitu, variasi arus listrik, variasi jumlah lilitan pada kolom kontak, dan variasi diameter kolom kontak. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa instrumentasi yang digunakan memiliki efisiensi proses 5,3 % untuk variasi arus listrik dan jumlah lilitan, serta 12,7 % untuk variasi diameter kolom kontak. Semakin besar arus listrik yang mengalir dalam kumparan listrik, semakin banyak jumlah lilitan pada kolom kontak, dan semakin besar diameter maka proses penyerapan kadar besi dalam air menggunakan pasir besi termagnetisasi oleh kumparan listrik akan semakin meningkat. Desain eksperimen dalam penelitian ini adalah y=(6,24E‒05) x_1+(6,67E‒08) x_2-(2,37E‒08) x_3-(1,14E‒04) dengan y merupakan kapasitas serap pasir besi (mg Fe/mg Pasir Besi), x_1 adalah arus listrik (amper), x_2 adalah jumlah lilitan (lilitan), dan x_3 adalah diameter kolom kontak (mm).rnrnKata kunci: pasir besi termagnetisasi, penyerapan Fe, kumparan listrik, DOE

According to MENKES RI Nomor 416/MENKES/PER/IX/1990 of the Fe level for clean water is 1 mg/L and for drinking water at 0.3 mg/L. In fact, sometimes Fe in the water’s content in environment exceed the specified limits, so it needs to processing. In this research, focus in the decreased levels of Fe in the water by using a sand iron that magnetized by solenoid. The variations are variations in electric currents, variations in the number of windings on the column contact, and variations in the diameter of the contact column. The results of this study indicate that the instrumentation used has the efficiencies of the electric current variations and the number of coils variations are 5.3%, and 12.7% for the variations of the contact column’s diameter. The effect of the absorption of Fe content in the water by using a sand iron magnetized by solenoid, by increasing the electrical current flowing in an electric coil and the number winding coils and diameter were increased. The Design of Experiment (DOE) in this research is y=(6.24E‒05) x_1+(6.67E‒08) x_2-(2.37E‒08) x_3-(1.14E‒04), that y is the iron sand absorption capacities(mg Fe/mg sand iron), x_1 is an electric current (ampere), x_2 is a number of winding coil (turn), and x_3 is diameter of the contact column (mm).rnrnKeyword: iron sand magnetized, Fe’s adsorption, solenoid, DOErn

Ketersediaan
S11-03317/TA/H/11 541.183(043) MIR pPerpustakaan Poltek NuklirTersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
541.183(043) MIR p
Penerbit
Yogyakarta : STTN-BATAN.,
Deskripsi Fisik
xvii, 51 halaman : ilustrasi ; 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
541.183(043)
Tipe Isi
teks
Tipe Media
tanpa perantara
Tipe Pembawa
volume
Edisi
-
Subjek
Penyerapan Fe
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Komentar
Anda harus login sebelum memberikan komentar