Tugas Akhir
Preparasi senyawa progesteron 3-(o-carboxymethyl)-oxime sebagai bahan baku perunut dalam teknik radioimmunoassay (RIA) progesteron
Progesteron-3-(O-Carboxymethyl)Oxime (CMO) merupakan antigen buatan yang dikonjugasikan dengan histamin-125I untuk uji immunologi kandungan progesteron pada manusia dan hewan. Pendeteksian kandungan progesteron pada ternak sapi digunakan dalam menentukan waktu yang tepat untuk melakukan inseminasi buatan. Deteksi tersebut dapat dilakukan dengan teknik RIA. Dalam teknik RIA diperlukan komponen progesteron yang ditandai dengan 125I sebagai perunut. Progesteron dipreparasi dengan CMO yang dibuat dengan sintesis diharapkan mampu menghasilkan rendemen yang baik sebelum digunakan dalam assay. Preparasi dilakukan berdasarkan 2 variasi metode, yaitu refluk selama 3 jam (gabungan metode Bernard F dan Thorell) dan pengadukan selama 24 jam (metode Thorell). Hasil refluk selama 3 jam telah menghasilkan rendemen 5% lebih unggul dalam identifikasi penandaan dengan histamin-125I sebesar 20,5% jika dibandingkan dengan pengadukan selama 24 jam yang menghasilkan rendemen sebesar 15,8%. Data tersebut juga didukung dengan identifikasi dengan melting point yang menghasilkan produk dalam kisaran standar pada suhu 168oC untuk refluk 3 jam dan identifikasi dengan menggunakan UV-Vis menunjukkan standar deviasi yang hampir sama. Selanjutnya dilakukan pemilihan pelarut paling baik yang digunakan dalam proses rekristalisasi yaitu Benzen:Hexan (1:1) dan methanol (MeOH). Dari hasil identifikasi melting point, UV-Vis, penandaan, dan HPLC menunjukkan MeOH lebih baik dalam penggunaan sebagai pelarut rekristalisasi.
Kata kunci: Progesteron-CMO, sintesis, identifikasi, penandaan, 125I, pelarutrn
S10-0114 | 19/TA/H/10 542(043) HAR p | Perpustakaan Poltek Nuklir | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain