Tugas Akhir
Analisis pengendalian kualitas produk cacat baterai mobil listrik dengan metode six sigma
Pada perusahaan ini masih banyak produk cacat yang disebabkan oleh pemotongan
tidak sempurna. Pemotongan tidak sempurna ini disebabkan oleh beberapa faktor
seperti pressure yang tidak sesuai standar, pemasangan cutter yang terbalik, dan
cutter yang memiliki cacat. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk
menguji kualitas produk perusahaan menggunakan metode Six Sigma dan menguji
pengaruh kualitas reel cutter terhadap kualitas produk anode sheet dan cathode
sheet yang dihasilkan. Perbaikan yang dilakukan pada peristiwa ini menggunakan
metode Six Sigma dengan konsep DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve, dan
Control) dan dibantu oleh tabel FMEA (Failure Mode Effect and Analysis) dalam
menentukan usulan perbaikannya. Pengolahan data dilakukan dengan
menggunakan data statistik yang diambil dari data produksi perusahaan. Level
Sigma pada perusahaan ini sudah cukup baik yaitu sebesar 4,8. Setelah dilakukan
perbaikan, Level Sigma ikut meningkat menjadi sebesar 4,9. Dapat disimpulkan
bahwa metode Six Sigma dapat membantu meningkatkan kualitas produk
perusahaan, dibuktikan dengan pengendalian kualitas cutter yang berdampak pada
pengurangan jumlah defects yang dihasilkan pada periode April – Mei 2024 yaitu
sebesar 7.142 pada bulan April dan 6.948 pada bulan Mei
S24-0275 | 18/TA/M/24 621.35 MUH a | Perpustakaan Poltek Nuklir | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain