Tugas Akhir
Sintesis bioplastik berbasis selulosa dan polylactic acid-ZnO hidrofobik dengan iradiasi gamma
Limbah plastik merupakan salah satu masalah lingkungan hal ini disebabkan oleh penggunaan plastik konvensional yang berasal dari polimer sintesis yang sulit diuraikan oleh pengurai. Bioplastik menjadi salah satu solusi masalah tersebut. Selulosa merupakan polimer alam yang dapat digunakan untuk produksi bioplastik karena sumbernya melimpah, dapat diperbarui dan mudah terdegradasi. Kekurangan bioplastik yang menggunakan bahan dari selulosa yaitu memiliki sifat hidrofilik sehingga dapat menyerap air yang disebabkan adanya gugus hidroksil pada struktur rantai selulosa. Oleh karena itu dalam penelitian ini perlu dimodifikasi permukaan bioplastik sehingga memiliki sifat hidrofobik yang lebih menguntungkan dengan menambahkan senyawa polimer PLA (polylactic acid) dan menambahkan filler ZnO yang juga dapat meningkatkan hidrofobisitas. Produk bioplastik yang dihasilkan dilakukan pengujian contact angle, biodegradable, uji densitas, FTIR dan XRD. Hasil percobaan menunjukan sifat hidrofobik terlihat pada penambahan filler ZnO konsentrasi 1% diperoleh contact angle 73.2° dan akan meningkat hingga konsentrasi 9% sebesar 100,2°, setelah itu terjadi penurunan. Pada pelapisan PLA konsentrasi 1% dihasilkan contact angle 70° dan bila dinaikkan akan meningkat menjadi 101,6° pada konsentrasi 12%. Selain itu, tingkat biodegradabilitas bioplastik dengan filler ZnO 9% dan lapisan PLA 6% diperoleh hasil masing-masing 96,9%.
Kata kunci : bioplastik, hidrofobik, polylactic acid, ZnO, Selulosa (5)rn
S19-0211 | 3/TA/H/19 664.8.039.5(043) MAM s | Perpustakaan Poltek Nuklir (600) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain